Dugaan Penyalahgunaan Proyek Sanitasi 500 Juta Desa Semare Kecamatan Kraton

EXPOSEINDONESIA.COM, Pasuruan – Maraknya pemberitaan dalam penyalahgunaan wewenang pengerjaan proyek sanitasi masyarakat (Sanimas) senilai 500 juta di Desa Semare, Kecamatan Kraton, Kabupaten Pasuruan amat disesalkan semua pihak, Senin (21/12/2022).

Proyek sanitasi berupa mandi, cuci, kakus (MCK) tersebut merupakan program kementerian PUPR Pusat yang melibatkan kelompok masyarakat setempat dan diawasi pendamping dari kementerian dalam proses pengerjaannya. Dalam pelaksanaannya memang diakui Jumasin, Kepala Desa (Kades) Semare bahwa pekerjaan itu ada yang belum terselesaikan sepenuhnya.

“Menurut saya pekerjaan itu memang belum semuanya rampung 100 persen. Dari 48 W.C (Water Closed) yang di bangun, ada 6 W.C yang masih belum rampung seperti kurang pengecatan dan pintu,”terang Kades Semare kepada awak media di kantor Kecamatan Kraton.

“Dalam kaitan ini yang bertanggung jawab penuh adalah Ketua, Sekretaris, Bendahara kelompok Sanimas. Kesalahan Ini saya rasa kurangnya koordinasi dan komunikasi jajaran pengurus kepada kami selaku pemangku wilayah,” lanjut Kades Semare.

Dalam kaitan pemberitaan yang menduga PJ Kades waktu itu, Edi.S menampik akan apa yang diberitakan bahwa dirinya melakukan penyalahgunaan wewenang dalam penyelewengan anggaran yang dikucurkan Kementrian PUPR Pusat.

“Saya anggap dugaan itu tidak berdasar, karena pekerjaan dilakukan kelompok masyarakat tanpa campur tangan saya, apalagi saya sudah tidak menjabat PJ Kades lagi. Kalau saya dilibatkan dalam hal ini sangat mustahil,” ungkap Edi kepada awak media.

Selanjutnya Edi menjelaskan bahwa pekerjaan itu dilakukan oleh kelompok masyarakat setelah ada Kades terpilih dalam proses pergantian antar waktu (PAW) yaitu Jumasin.

Menanggapi pemberitaan yang berkembang di masyarakat, Munif Triatmoko selaku Camat Kraton mengatakan kalau terkait bantuan, sudah disampaikannya bahwa dirinya tidak tahu sama sekali kalau ada bantuan tersebut di Semare. (h-Lim)

Reporter : Abdul Khalim

Editor : Icsan Bakhtyar

Print Friendly, PDF & Email
www.domainesia.com

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *