EXPOSEINDONESIA.COM, Karawang – Miris, bukan hanya diputus sepihak kontrak kerja dengan tuduhan dugaan penggelapan, sampai satu unit kendaraan sepeda motor beserta sebuah kendaraan mobil pun juga disita oleh Management Batiqa Hotel Karawang terhadap Mr. G, yang berdalih sebagai jaminan pengembalian uang. Dicatat, Selasa (07/05/24).
Mr. G ini merupakan salah seorang Mantan Manager sales & marketing Batiqa Hotel Karawang, dimana dirinya meminta pendampingan hukum ke LBH Sundawani Karawang atas kasus yang dialaminya.
Direktur LBH Sundawani Karawang H. Abu Nurbuana, S.H., menjelaskan, “Betul, beliau klien kami dan kami sudah mengirimkan surat untuk audiensi yang pertama pada tanggal 29 April 2024 namun ditolak,” jelasnya.
H. Abu Nurbuana, S.H., juga mengatakan, sedangkan untuk yang kedua telah melayangkan surat audiensi tertanggal 06 mei 2024. “Mereka menolaknya lagi, alasannya sudah memberi kuasa hukum, lalu pihak hotel menjawabnya kembali, akan menghubungi kami. Karena tidak ada kejelasan akhirnya kami datangi Batiqa Hotel,” kata dia.
Walaupun saat di Batiqa Hotel Karawang ucap H. Abu, tidak diperkenankan masuk. “Sebelumnya mereka sudah menjanjikan akan menghubungi paling lambat tanggal 10 Mei 2024. Sebetulnya kami hanya ingin klarifikasi saja pihak management hotel, poin mana dari klien kami yang mereka anggap sebagai penggelapan,” ungkapnya.
Menurut Direktur LBH Sundawani Karawang H. Abu Nurbuana, S.H., Point Reward (Cashback) itu sesuai SOP. “Bahkan dari kasus tersebut, tidak ada sedikitpun Batiqa Hotel dirugikan. Jika mereka menganggap sebagai salah satu tindak pidana penggelapan buatkan laporan ke Kepolisian dong !,” ujarnya tegas.
“Bukan malah membuka data pribadi klien kami, hingga dua kendaraannya disita, hal terkait justru pelanggaran serius. Karena penyitaan hanya boleh dilakukan oleh penegak hukum. Jadi, kami akan membuat laporan kepolisian untuk pelanggaran perlindungan data pribadi disertai pengancaman, yang diterima kilen kami oleh pihak Management Batiqa Hotel Karawang,” papar, Direktur LBH Sundawani Karawang.
Editor : Kumarudin
