Religi  

Nurhadi DPR RI dan Dewi Kusumawati Ngaji Ngopi² Ngolah Jiwo Ngolah Pikir² Dalam Rangka Tasyakuran Aqiqah

EXPOSEINDONESIA.COM, Blitar –
Sepasang 3 anak kembar bapak Nurhadi, S.pd dan Dewi Kusumawati menggelar acara aqiqah dan tasyakuran untuk 3 anak kembar 1 laki dan 2 perempuan mereka diberi nama 1 laki Muhammad nuril Cakra janardana 2 kembar perempuan Gauri Nuril Alindya Zanneta dan Gantari Nuril Laksita Ardiningrum.

Ket. Foto : Tasyakuran Aqiqah Anak Kembar Anggota DPR RI.

Nurhadi, S.pd dan Dewi Kusumawati sudah melaksanakan salah satu kewajiban mereka sebagai orang tua mengelar acara aqiqah untuk anak kembar mereka acara ini berlangsung di halaman rumah bapak Nurhadi,S.pd desa kandangan kecamatan Srengat kabupaten Blitar tanggal 27 Mei 2022, pukul 19 .30 WIB sampai selesai jam 12:00 WIB.


Selain menggelar acara aqiqah dengan memotong hewan korban kambing bagi anak laki 2 ekor kambing dan perempuan 1 ekor kambing juga menggelar acara pengajian sebagai bentuk rasa syukur atas berkat yang mereka terima hadir dalam acara yang digelar secara meriah dan mempersiapkan nasi kotak dan minuman kopi yang sudah dikemas dipersiapkan oleh panitia jumlah diperkirakan 3 ribu lebih.

Dalam acara tasyakuran aqiqah Ngopi bareng”NGATUR JIWO NGOLAH PIKIR” diartikan mengatur jiwanya melalui pencarian kebenaran demi tujuan untuk lebih mengenal dan dekat kepada Allah SWT dengan semesta Alam Nurhadi,S.pd sebagai tuan rumah menyampaikan kami mengharapkan doa bapak /Ibu/saudara saudari semoga Allah SWT menjadikannya anak yang saleh/salehah dan seperti Gus IQDAM yg cerdas dan Sholeh amin ya rabbal alamin dan Nurhadi menyampaikan sedikit ringkasan cerita kata- kata bahasa jawa “semar mbangun kahyangan” Golek Dhulur sak akeh-akeh’e matur nuwon pak nur.

Dalam tausiyahnya ustadz Gus Muhammad iqdam keluarga besar majelis ta’lim sabilu taubah menyampaikan ada berapa hal yang kita ketahui tasyakuran dan aqiqah untuk mewujudkan rasa syukur kepada Allah SWT atas karunia lahirnya seorang atas kurnia lahirnya seorang anak sebagai penerus dalam keluarganya meneladani dan mengikuti sunah Rasulullah SAW sebagai momen untuk berbagi kepada sesama mempererat tali persaudaraan sebagai bentuk rasa gembira dan membagikan kebahagiaan tersebut kepada orang lain makna yang akan diambil adalah menjaga anak kita dari segala gangguan setan dituliskan pada hadits” setiap anak itu tergadai dengan Aqiqah ” dengan melaksanakan aqiqah berarti melepaskan segala gangguan setan yang Terus mengikutinya sedari lahir bahwa lepasnya dia dari setan tergadai oleh aqiqahnya bawah aqiqah dapat dikerjakan kapanpun asal anak masih belum memasuki masa baliq jika anak sudah memasuki masa tersebut maka tanggung jawab aqiqah pada orang tua pun menjadi gugur dan anak dapat melakukannya untuk diri sendiri kalau anak sudah baliq enggak lagi dibebankan keorang tua kita boleh melakukan (aqiqah untuk diri sendiri) jatuhnya pada niat sedekah.

acara terakhir Doa penutup dibacakan oleh Gus Muhammad iqdam.(Fuad)

Print Friendly, PDF & Email
www.domainesia.com

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *