EXPOSEINDONESIA.COM, Surabaya – Hari kedua tahun ajaran baru dan pandemi membuat aktivitas belajar mengajar masih harus dilaksanakan secara daring akibat masih tingginya kasus positif Covid-19.
Tidak hanya pembelajaran dalam menyambut siswa baru yang awalnya ada tatap muka terpaksa harus di tunda hal ini terjadi setelah berlakunya PPKM Darurat yang ada di Jawa-Bali.
Salah satunya di Surabaya merupakan dampak yang melakukan aktivitas kegiatan Layanan Orientasi Sekolah dengan menggunakan virtual. Termasuk yang di SD Islam Baitul Fattah Surabaya melakukan kegiatan melalui virtual zoom. Selasa (13/7/2021).
Sekolah yang berada di Manukan Tama Surabaya ini melakukan Layanan Orientasi Sekolah selama 3 hari. “Kami menggunakan masa Orientasi Siswa selama tiga hari dan kita manfaatkan semaksimal mungkin dengan perkenalan lingkungan sekolah, pemberian parenting hingga perkenalan tenaga pengajar serta aktivitas yang ada di sekolah”, Jelas Ustadzah Rika selaku panitia dalam kegiatan orientasi Siswa saat di hubungi reporter kami.
Ustadzah Rika menambahkan dalam kegiatan orientasi siswa yang mencapai 96 siswa baru ini semua siswa sangat antusias dan mengikuti kegiatan dengan senang sekali. Dalam kegiatan ini kami juga mendatangkan pendongeng Nasional Kak Harris dalam mengisi kegiatan parenting orentasi di sekolah kami.
Dalam kegiatan parenting Kak Harris juga menghimbau kepada seluruh siswa baru untuk senantiasa tetap untuk selalu menjaga kebersihan lingkungan dan kebersihan diri dari bahaya virus yang sudah masuk menyerang anak-anak.
Kak Harris juga menambahkan dan mengingatkan kepada anak didik baru untuk senntiasa patuhi protokol kesehatan tidak keluar rumah dan berkerumun. Walau melakukan semua di dalam rumah anak-anak harus semangat dan ceria dengan hiburan- hiburan yang menyenangkan buat anak-anak salah satunya dongeng. Dalam kegiatan dongeng kali ini Kak Harris juga di temani Ayis dalam menghibur dan mendongeng ke anak-anak.
Dengan hidung palsu dan kostum bajak laut Kak Harris mendongeng kisah peranan keluarga dalam menjaga dan melindungi dari pandemi Covid-19.
