Mengenang Kebersamaan Antara Jajaran Komisaris dan Direksi PT. Kahayan Karyacon

EXPOSEINDONESIA.COM, Surabaya – PT Kahayan Karyacon didirikan pada tahun 2012 merupakan sebuah perusahaan yang bergerak di bidang produksi bata ringan (hebel) yang berlokasi di Jawilan, Kabupaten Serang, Provinsi Banten.

Pasang surut usaha di tengah kondisi pandemi Covid-19 saat ini, membuat PT Kahayan Karyacon yang dijalankan secara otodidak harus mampu bertahan, terutama dengan munculnya konflik internal yang melanda saat ini.

Padahal dulu di tengah perjalanannya, keharmonisan jajaran komisaris utama dan direksi PT Kahayan Karyacon membuat mereka mampu bersaing dengan perusahaan lainnya di Kabupaten Serang.

Ery Biyaya S.E yang juga pernah menjadi bagian dari PT Kahayan Karyacon dalam sebuah kesempatan, kepada awak media, Kamis 31 Desember 2020, menyebut dirinya sempat terkenang kekompakan jajaran komisaris utama dan direksi PT Kahayan Karyacon kala itu.

Pada tahun 2016, komut dan direksi sempat menggelar pertemuan dan silaturahmi di Ambhara Hotel Melawai, Jakarta Selatan yang dihadiri jajaran komisaris utama dan jajaran direksi PT Kahayan Karyacon antara lain Mimihetty Layani dan suaminya Soedomo Margonoto salah satu owner Kapal Api. Jajaran direksi yang hadir juga antara lain Chang Sie Fam, Leo Handoko, Feliks, dan Ery Biyaya.

Kenangan manis yang dilewati jajaran Komut dan Direksi PT Kahayan Karyacon tersebut seolah sirna dan hilang ditelan konflik internal perusahaan yang hingga kini tidak berkesudahan. Namun, Ery berharap agar kedepannya semua dapat kembali seperti semula.

“Semua manusia tentu tidak lepas dari kekurangan dan kehilafan, jika jajaran direksi ada kesalahan mohon dimaafkan begitu juga sebaliknya. Buanglah ego masing-masing. Semua masalah kalau diselesaikan dengan kepala dingin tentu ada solusinya,” pungkas Ery Biyaya yang juga aktif di beberapa ormas dan organisasi kewartawanan.

Print Friendly, PDF & Email
www.domainesia.com

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *