EXPOSEINDONESIA.COM, Jombang – Guna pencegahan penyebaran COVID-19 di Kabupaten Jombang, pada masa Pemberlakukan Pembatasan Kegiatan Masyarakat (PPKM) Mikro telah diadakan patroli berskala besar pada waktu malam hari, dimana telah menegur sebanyak 107 orang pelanggar protokol kesehatan.
Perwira pengawas (Pawas) Polres Jombang, AKP Mochamad Mukid yang mimpin giat patroli, Jumat (19/2/2021) malam mengungkapkan bahwa ratusan pelanggar protokol kesehatan yang tidak memakai masker itu pada akhirnya diberikan sanksi teguran.
“Kami menegur dan mengingatkan kepada mereka (pelanggar) agar selalu memakai masker saat berada di luar rumah agar terhindar dari penularan COVID-19,” ujarnya.
Sanksi teguran disampaikan dengan cara humanis, harapannya agar dapat meningkatkan kesadaran masyarakat akan pentingnya disiplin dalam menjalankan protokol kesehatan (Prokes).
Terlebih, Jombang saat ini sedang melaksanakan PPKM karena masuk zona merah COVID-19 atau menjadi daerah rawan penularan virus corona, terang Mukid.
“Giat patroli yang kami laksanakan bersifar humanis agar masyarakat sadar akan pentingnya disiplin menerapkan protokol kesehatan,” kata perwira yang menjabat Kasatresnarkoba tersebut.
Protokol kesehatan yang dimaksud yakni selalu memakai masker saat di luar rumah, menjaga jarak, mencuci tangan, serta menghindari kerumunan sesuai dengan anjuran pemerintah.
“Minimal protokol kesehatan 3M itu harus dilaksanakan, sebab itu salah satu upaya untuk menekan penyebaran virus corona di sini,” kata polisi dengan dua balok melati di pundak.
Adapun sasaran patroli gabungan TNI, Polri, Satpol PP dan Dinas Perhubungan di antaranya di kantor Lapas kelas IIB, Caffe Gerbong Jalan Prof. Moch. Yamin, Pandanwangi, Pasar Keras Diwek, kawasan terminal makam Gus Dur, dan Pasar Cukir, Kecamatan Diwek.
“Saat patroli di Kafe Gerbong, ternyata masih beroperasional di atas jam 20.00 WIB. Pemilik caffe kami himbau untuk tutup dan pengunjung diminta untuk membubarkan diri,” imbuhnya.
Mukid menyebut, giat patroli gabungan hingga pukul 21.30 WIB berjalan dengan lancar serta situasi aman – terkendali. Artinya tidak ditemukan adanya hal mencurigakan yang dapat menyebabkan gangguan Kamtibmas di wilayah hukum Jombang.
(feri/ tara)
