EXPOSEINDONESIA.COM, Pasuruan – Sebagai seorang Bintara Pembina Desa atau Babinsa akan selalu ada ditengah-tengah warganya dan harus peka terhadap perkembangan dan situasi yang ada di desa binaanya. Demikian halnya yang dilakukan Serda Muhlisin anggota Kodim 0819 Pasuruan dari Koramil 24 Tutur.
Dirinya beserta warga Desa Tlogosari hari ini Jumat (17/6/22) melaksanakan kegiatan pembersihan akses jalan yang tertimbun longsor yang mengakibattkan terputusnya arus lalu lintas warga di Desa Tlogosari Kec Tutur Kab Pasuruan.
Menurut Danramil 24/Tutur Kapten Arm Yuwono intensitas curah hujan yang terjadi mulai sore kemarin sampai tadi malam, mengakibatkan tebing kurang lebih 16 meter dan panjang kurang lebih 14 meter yang berada sisi jalan mengalami longsor dan berakibat menutupi badan jalan yang membuat akses jalan di Desa Tlogosari tertutup.
“Akibat longsoran yang menutupi jalan, akses warga jadi terhambat, saya memerintahkan anggota Babinsa untuk membantu mengatasi kendala yang dihadapi warga, agar aktivitas warga dapat kembali berjalan seperti sedia kala,” ujar Danramil.
Lebih lanjut dikatakan, dengan kondisi cuaca saat ini yang masih sering mengalami hujan deras dengan intensitas sedang sampai lebat. Hal itu sangat berpotensi terjadi longsor mengingat banyak wilayah perbukitan di Kecamatan Tutur.
“Kondisi geografis di daerah tersebut kebanyakan wilayah perbukitan, rata-rata desa-desanya berada di bawah bukit, jadi potensi kerawanan longsor sangat memungkinkan terjadi. Untuk itu saya selalu menyampaikan kepada Babinsa untuk terus memantau kondisi pada saat cuaca hujan,” tuturnya.
Sementara itu, Serda Muhlisin dibantu rekan seprofesinya saat ini bersama-sama dengan warga sedang membersihkan material longsor saat di hubungi mengatakan bahwa kegiatan kerja bakti tersebut merupakan wujud kemanunggalan TNI dengan rakyat. “Kami akan terus berupaya bersinergi dengan pihak-pihak terkait dalam membantu menangani bencana alam yang terjadi di wilayah, saat ini kami sedang dalam pembenahan serta pengangkatan material tanah yang menutupi jalan.” bebernya.(khalim/andik)
