Atasi Persoalan Pengangguran Kris Dayanti Akan Bangun 3 BLK Baru di Wilayah Batu

EXPOSEINDONESIA.COM, Batu – Anggota Komisi 9 DPR RI Kris Dayanti mendorong Kementerian Tenaga Kerja dan pemerintah daerah untuk menambah Balai Latihan Kerja (BLK) untuk mengatasi persoalan pengangguran di Tanah Air khususnya di wilayah dapil 5 Malang Raya.

Menurut Kris Dayanti dalam keterangannya dalam sosialisasi di Desa Torongrejo Kecamatan Junrejo Kota Batu, Jumat (22/03/2024) siang.
Penambahan BLK tersebut dapat memperluas kesempatan masyarakat untuk mempersiapkan diri sebagai angkatan kerja yang kompeten sehingga dapat terserap secara maksimal ke dalam dunia kerja.

“Tentu (mengatasi persoalan pengangguran) dengan bangun BLK yang lebih banyak dan akan lebih kita maksimalkan,” ujar KD.

Kris Dayanti mencontohkan penambahan BLK perlu dilakukan oleh kementerian ketenagakerjaan Republik Indonesia yang salah satunya di Provinsi Jawa timur terutama di Malang Raya ini sebagaimana diketahui tingkat pengangguran terbuka (TPT) di provinsi Jawa Timur pada tahun 2023 masih berada di angka yang cukup tinggi untuk wilayah Malang Raya” Jelasnya.

Ia menilai persoalan tingginya angka TPT di malang raya. disebabkan oleh wilayah tersebut yang merupakan kawasan wisata yang sangat pesat perhotelan dan wisatanya yang perlu di kembangkan dan harus tetap di jaga kelestariannya.

“Dengan demikian, banyak orang-orang dari daerah lain, terutama dari luar Malang raya yang cari pekerjaan di sini. Ditambah lagi dengan orang-orang yang dipulangkan dari Malaysia, Singapura, Hongkong, Korea dan daerah lain yang pulang ke Indonesia, sementara mencari pekerjaan di malang raya guna untuk tetap terus memenuhi kebutuhan ekonominya sehari-hari,” jelas dia.

Sebelumnya Kris Dayanti bersama kementrian Ketenagakerjaan telah menyatakan transformasi Balai Latihan Kerja (BLK) yang terus dilakukan kementeriannya sebagai upaya mengurangi kesenjangan keterampilan antara pemberi kerja dan pencari kerja.

“Pelatihan harus didesain menjawab kebutuhan pasar kerja. Itu yang kami lakukan. Makanya kami terus melakukan transformasi,” ujar KD

Ia pun mengatakan transformasi BLK itu berupa menghubungkan dan mencocokkan (link and match) kebutuhan pemberi kerja dengan pencari kerja. Upaya lain yang dilakukan Kemnaker, yaitu melalui Forum Komunikasi Lembaga Pelatihan dengan Industri (FKLPI) yang terdapat di balai-balai vokasi.

FKLPI berfungsi sebagai jembatan atau wadah komunikasi antara Lembaga Pelatihan Kerja, khususnya BLK dengan industri dengan mempertimbangkan potensi ekonomi daerah, perkembangan dunia usaha dan teknologi, serta kebijakan-kebijakan pembangunan daerah di mana BLK beroperasi.
(Nadya)

Print Friendly, PDF & Email
www.domainesia.com

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *