EXPOSEINDONESIA.COM, PASURUAN –
Suasana terlihat tidak seperti biasanya nampak di Halaman utama Madrasah Ibtidaiyah Negeri (MIN) 2 Pasuruan, yang dalam sehari-hari hanya terlihat ratusan siswa madrasah tersebut bermain dan bercanda tawa bersama teman-temannya saat istirahat tiba. Namun tempat yang biasanya digunakan untuk upacara bendera, apel pagi dan sarana berolahraga tersebut kini menjadi saksi telah dilaksanakannha kegiatan Wisuda Tahfidz Angkatan ke2 untuk kategori Juz 30 dan Juz 1-5 , pada Kamis (07/03/2024) pagi.
Seiring dengan pudarnya mendung dan mulai cerahnya sang mentari di pagi hari seakan ikut merestui agenda MI Negeri 2 Pasuruan dalam menggelar Wisuda ke 75 anak tersebut dengan bertajuk Menciptakan Generasi Qur’ani yang Berakhlakul Karimah.
Dalam sambutannya Kepala Kementerian Agama (Kemenang) Kabupaten Pasuruan H
Syaichul Hadi dalam sambutannya menyampaikan bahwa dirinya sangat bangga dan mengapresiasi kepada MIN 2 Pasuruan dan juga semua orang tua yang mempercayakan anak-anaknya untuk sekolah di MIN 2 Pasuruan. Karena kepercayaan tersebut menjadikan MIN 2 Pasuruan terus berbenah menjadi madrasah rujukan di kabupaten Pasuruan terutama di kecamatan Gempol. Sehingga dalam perkembangannya MIN 2 Pasuruan selalu memiliki berbagai program yang ingin diminati oleh peserta didik maupun harapan wali murid, salah satunya adalah program tahfidul Qur’an.
“Saya sangat bangga dan mengapresiasi program dari MIN 2 Pasuruan yang luar biasa ini dan terima kasih kami sampaikan kepada semua orang tua dan menghimbau kepada bapak ibu sekalian untuk terus mempercayakan putra-putrinya jangan pernah ragu untuk sekolah di Madrasah, karena selain ilmu pengetahuan secara umum juga ilmu agama didapatkan, termasuk menjadikan putra Putri Panjenengan sebagian generasi Qur’an,” pesannya.
Sementara Hariyono, Kepala MIN 2 Pasuruan menjelaskan, tujuan dilaksanakannya kegiatan tersebut adalah sebagai bentuk apresiasi pihak madrasah kepada para siswa yang sudah hafal, khatam, serta memenuhi target dari program tahfidul Qur’an di MIN 2 Pasuruan.
“Kami juga mengundang wali murid supaya ada kebanggaan tersendiri bagi orang tua serta lebih memotivasi siswa untuk menambah bacaan dan hafalan Al-Qur’an,” jelasnya.
Hariyono menambahkan bahwa semua program dari madrasah adalah untuk memfasilitasi kebutuhan dan bakat minat peserta didik dalam berbagai bidang serta mengantarkan anak didik bersaing dalam hal pengetahuan , keagamaan maupun teknologi. Dalam hal ini MIN 2 Pasuruan sudah membuktikan mampu berprestasi sebagai madrasah robotik tingkat nasional dibidang teknologi, dalam hal pengetahuan umum juga banyak puluhan peserta didik kita yang mampu berprestasi dalam hal akademik maupun non akademik.
“Kini sebagai siswa madrasah, saatnya membuktikan ciri khas madrasah adalah unggul dibidang keagamaan, maka program tahfidul Qur’an adalah jawabnya,” terang Hariyono.
Sementara Ketua Program Tahfidul Qur’an HM. Mahrus Maksum mengatakan kepada NU Online Jatim bahwa Kegiatan Wisuda Tahfidz ini diikuti oleh 75 anak ini adalah berasal dari kelas II hingga kelas VI dengan kategori 73 anak hafal juz 30, 1 anak hafal juz 1, 1 anak hafal juz 1-5.
“Alhamdulillah Al-Qur’an sangat penting sebagai pedoman hidup yang tidak akan bisa kita lepas sampai kapanpun, semoga wisuda ini tidak hanya sebagai kebanggaan saja, namun juga sebagai motivasi untuk selalu berbenah dan lebih baik lagi,” tutur Abah Mahrus sapaan akrabnya.
Hadir dalam acara tersebut adalah Kepala Kemenag Kab. Pasuruan, Pengawas Madrasah kecamatan Gempol, Ketua Komite dan anggota, Seluruh Wali Murid yang putra putrinya diwisuda, dan pengurus paguyuban orangtua murid (POM) MIN 2 Pasuruan.
Sementara dr. Ery Cahyadi salah satu wali murid yang ikut memberikan statement dalam kegiatan tersebut menyampaikan dan berharap para orang tua wajib bangga dan mengetahui bahwasanya MIN 2 Pasuruan tidak hanya mementingkan akademi saja, namun akhlak, dan juga dari pedoman hidup yakni Al-Qur’an.
“Alhamdulillah, program tahfidul Qur’an yang yang melulusskan 75 wisudawan wisudawati Tahfidzul Qur’an adalah salah satu kado Istiqomah kita dalam menyambut bulan suci ramadhan, semoga kedepannya semakin banyak yang diwisuda sehingga seluruh siswa siswi MIN 2 Pasuruan adalah generasi Qur’an, karena kini banyak perguruan tinggi yang membutuhkan anak didik penghafal Al Qur’an sehingga bisa masuk tanpa seleksi. artinya sudah tepat sekali putra Putri kita berada di MIN 2 Pasuruan ini,” tandasnya.
