EXPOSEINDONESIA.COM, Surabaya – Klenteng tertua di Surabaya Hong Tiek Hian konon dibangun di awal Kerajaan Majapahit. Terletak di Jalan Dukuh, Surabaya Utara.
Mendengar istilah Klenteng, tentu saja merupakan tempat peribadatan bagi umat Tionghoa. Hari raya yang dinantikan adalah perayaan Imlek.
Namun mungkin ada yang berbeda dalam perayaan Tahun Imlek kali ini, pasalnya kali ini sedang dalam masa Pandemic.
Kali ini Klenteng Hong Tiek Hian, juga sedikit terkena imbasnya. Bahkan mungkin akan sedikit ada perbedaan dari tahun Imlek sebelumnya.
Dalam hal ini Qiong selaku suhu Klenteng Hong Tiek Hian tetap optimis dan bersyukur dalam perayaan tahun kerbau logam.
“Mungkin untuk perayaan mewah tidak ada, ya hanya ibadat biasa, toh ini masih dalam pandemic, kita tidak mau melanggar aturan pemerintah,” jelas Qiong. Jum’at (22/1/21).
Bahkan untuk pembagian sembako yang biasanya warga datang langsung ke Klenteng sekarang ditiadakan.
Namun bukan berarti tidak ada pembagian sama sekali, jadi untuk sembako ini di kasihkan melalui perwakilan lembaga agar di berikan kepada warga yang layak menerimanya.
Harapan Qiong memasuki tahun kerbau logam ini adalah Semoga Imlek membawa rejeki yang berlimpah dan kesehatan buat kita semua.
“Happy Chinese New Year. May better luck come into us in this new year. Gong xi. Gong xi. Gong xi fa cai 2572,” pungkasnya.
