Dana BOP Tahap II Tahun 2021 Kab. Ende Tidak Cair Gerakan Anti Korupsi Akan Melakukan Penggugatan Dalam Waktu Dekat

EXPOSEINDONESIA.COM, Ende, NTT – Organisasi gerakan anti korupsi sedaratan Flores Lembata akan segerah menyikapi persoalan yang dialami Lembaga Paud dan Kober dikabupaten Ende,NTT.

Menutut Informasi yang dihimpun Gerakan antikorupasi bahwa,akibat dari tidak cairnya dana BOP disebabkan oleh bendahara dinas P&K tidak imput data,ini memang fatal.

kepada media ini ketua gerakan anti korupsi (Florata) 19/032/2022 Kanisius Soge mengatakan bahwa, kalau pemerintah dan anggota DPRD tidak tindak lanjuti perbuatan bendahara dinas P&K,berarti hari ini kita sedang tidak mendukung Lembaga pendidikan anak usia dini di kabupaten Ende.

“Kalau ini dibiarkan kasian lembaga Paud dan kober di Ende, kami minta jangan hanya bendahara yang dipanggil tetapi, kadisnya juga harus dipanggil karena beliau adalah pimpinan di dinas tersebut”,jelasnya

Menurut pria yang akrab disapa Kanis itu, kebijakan yang dibuat oleh bendahara P&K itu harus diberi sanksi, karena kalau tetap dibiarkan jangan sampai terulang lagi dikemudian hari.

” Kita suda dengar keluhan ketua himpaudi yang disampaikan lewat pemberitaan,hari ini lembaga paud harus berhutang di toko ATK, nah,pertanyaan kita siapa yang akan lunasi hutang itu,kalau dana ini tidak dicair”,jelasnya

Kanis berharap kepada dinas terkait segerah mencari solusi dari permasalahan itu, dan anggota komisi III DPRD Ende segerah panggil kadis dan bendahara dinas P&K kabupaten Ende.

“Kalau ini biarkan maka kami menyatakan sikap ,gerakan anti korupsi sedaratan Flores Lembata akan melakukan advokasi dalam waktu dekat ini”,tutupnya.

Reporter : Arnold Dewa

Print Friendly, PDF & Email
www.domainesia.com

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *